Hallo apa kabar?
Kali ini saya akan mereview gitar Washburn N2. Yaitu gitar Nuno Bettencourt Series , gitarist dari band Extreme. Dengan permainan gitar yang menurut saya nge-funk menjadikan Nuno bisa dibilang salah satu legend dalam dunia gitar.
Washburn N2NM |
Washburn N2. Merupakan seri dibawah versi N4 yang dipaki Nuno. Jadi seri ini sedikit berbeda dengan seri N4. Yang terlihat jelas yaitu tapal kuda di atas pangkal neck yang bertuliskan Nuno Bettencourt itu tidak ada di seri N2 ini. Untuk design keseluruhan tidak ada perbedaan yang signifikan dengan seri N4,body,headstock,letak switch dan knob. Seri N2 ini sudah diproduksi di negeri kita tercinta ini, made in Indonesia. serial number tertulis di belakang headstock,dan terdapat juga logo Washburn Pro di plat neck. Ditanamkan dengan pick-up bawaan dari sononya yaitu Bill Lawrence pada posisi bridge dan Washburn Stock pada posisi neck. Seri ini dipersenjatai dengan tremolo up-down Floyd Rose Licenced Washburn, dryer Grover 18-1s.
Switch hanya memberikan 3 posisi pilihan pick-up alias 3 way switch. Gitar ini hanya menggunakan 1 buah knob untuk mengatur volume dan tone menjadi 1. Tapi diberikan switch push-pull pada knob,untuk memilih kombinasi pick-up,humbucker atau single.
Body terbuat dari kayu Agathis natural finish. Neck maple natural finish dengan kayu rosewood sebagai fretboard-nya. Fret menggunakan ukuran jumbo berjumlah 22 frets. Kontruksi Bolt-on.
PIck-up dan tremolo |
Washburn Pro plate |
Sound. Saya mencoba gitar ini menggunakanampli Marshall MG30 combo. Dan saat saya memainkan clean pada pick-up bill lawrence-nya saya mendapati sound yang ada sedikit crunchy. dan sangat cocok sekali untuk memainkan lick-lick blues. Saklar push-pull pada knob juga memberikan pilihan warna saung yang berbeda yaitu hubucker atau single coil. Saat dimainkan dengan distorsi, terdengar jelas kalo menggunakan pick-up hi-output. Peka dan sangat mudah untuk mendapatkan sound-sound rock. Tapi bisa dibilang sound gitar ini cenderung lebig bright,mungkin karna menyesuaikan si empunya gitar ini yang memainkan classic rock+funk style. Pada posisi neck yaitu pick-up Washburn stock menghasilkan sound yang warm dan tetap terjaga string definitionnya. Saat saya coba record dengan Nuendo,hasilnya kedua pick-up memiliki clarity yang bagus. Jadi setiap note terdengar sangat jelas.
Saat memainkan tremolonya gitar ini bisa di ajak untuk memainkan teknik-teknik tremolo yang cukup ekstreme dan tidak mengalami perubahan tuning. Tremolo sangat stabil.
Playability. Factory setting alias settingan dari pabriknya gitar ini sangat bagus. Bahkan bagi saya yang shredder tidak perlu melakukan setting lagi. Neck yang bisa dibilang cukup tipis,sangat nyaman di tangan saya yang gak terlalu panjang jari-jarinya. Bahkan action dari senarnya pun sangat rendah alias ceper. Meskipun ceper tapi tidak terdapat fret buzz alias suara senar yang nge-fret sama sekali. Jadi untuk memainkan teknik-teknik shredding dan speed gitar ini memberikan keuntungan. Tapi untuk yang terbuasa dengan neck yang lebar munkin akan ada sedikit kendala,yaitu terkadang senar 1 bisa nyangkut saat melakukan fibrato yang kencang.
Finising. Body tidak dipoles dengan cat jadi terlihat motif kayu agatish yang menarik. Untuk headstok pun hanya diberikan finishing natural kayu. Hanya saja sablon merk dan seri pada headstock terlihat sangat biasa dan terkesan murahan. Hardware menggunakan warna chrome,jika dilihat keseluruhan terlihat biasa sekali.
Kesimpulan. Bagi saya gitar ini sangat bagus untuk dimainkan pada genre rock,blus dan funk. Karena pick-up yang hi-output. Untuk memainkan teknik-teknik gitar pada gitar ini sangat mudah,dan saya pribadi menyukai gitar ini. Untuk gitar harga 5jt munkin gitar ini terlihat biasa saja,tapi dari segi kualitas,gitar ini pantas dihargai 5jt.
Headstock |
Sekian review Washburn Nuno Bettencourt N2 dari saya. semoga bermanfaat.
Wasslaamualaikum.
Untuk spesifikasi dan harga bisa di lihat disini.
No comments:
Post a Comment